Reportase

Seru-seruan Dengan Komunitas Blogger Anging Mammiri

Suasana kopi darat dengan Komunitas Blogger AngingMammiri Kota Makassar (foto: Nur Terbit)
Suasana kopi darat dengan Komunitas Blogger AngingMammiri Kota Makassar (foto: Nur Terbit)
Written by nurterbit

INI adalah pengalaman saya yang mengasyikkan Sabtu, 23 Januari 2016, pukul 14.00 Wita lalu, ketika saya berhasil “berbaur” dengan segenap anggota Komunitas Blogger Anging Mammiri, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Lokasi kopi daratnya berlangsung di Kedai Pojok Adhyaksa, di kawasan yang berada di antara Mal Pa’nakkukang dengan Perumnas tersebut. Acaranya “Gathering Awal Tahun Komunitas Blogger Anging Mammiri”.

Setengah jam kemudian, datang Mbak Mugniar, blogger pemilik blog mugniar.com. Ibu rumah tangga penulis blog yang cukup produktif dan sering meraih juara lomba blog ini, cepat saya kenali dari ciri khas tampilan jilbabnya. Ini karena sudah untuk ketiga kalinya bertemu di darat dalam setahun terakhir sebagai sesama blogger. Sebelumnya hanya ber, say “halo” di dunia maya hehehe….

Mbak Mugniar, blogger produktif yang hadir membawakan materi "Why Blogging" di acara Komunitas Blogger AngingMammiri Makassar (foto : Nur Terbit)

Mbak Mugniar, blogger produktif yang hadir membawakan materi “Why Blogging” di acara Komunitas Blogger AngingMammiri Makassar (foto : Nur Terbit)

Setelah Mbak Niar, begitu saya dengar beliau disebut, memnyusul muncul seorang pria berperawakan tinggi, rambut sedikit cepak, memakai kaos coklat terlihat memasuki ruangan.

Dia diikuti beberapa wanita berjilbab dan sejumlah pria di belakangnya. Melihat saya duduk sendirian di pojok, pria berkaos coklat ini menghampiri.

“Akhirnya bisa ketemu juga hehehe…..,” katanya sambil menyalami. Saya menyambutnya dan ikut tertawa.

Belakangan setelah menyebutkan nama masing-masing, terbongkarlah (hehehe….kayak investigasi kasus) kalau pria ini bernama Daeng Ipul, pemilik blog daenggassing.com, mantan ketua komunitas AngingMammiri.

Adapun wanita berjilbab itu adalah Mbak Nunu, ketua baru, yang di spanduk acara tertulis Line : nuralmarwahasrul. Komunitas ini sudah empat kali pergantian ketua. Mbak Nunu merupakan ketua pertama dari kalangan perempuan blogger yang terpilih. Prestasi wanita yang pernah lama di Riyad, Saudi Arabia ini, cukup berderet. Yang lebih mengagumkan adalah: tiga kali ikut lomba blog, tiga kali pula memenangkan lomba. Luar biasa kan?

Menjelang acara dimulai, mulai pulalah berdatangan anggota komunitas ini. Dari sekian banyak itu, ada blogger yang sudah lama saya kenal dan beberapa kali kopi darat. Mereka itu adalah Hariyanto Wijoyo (hariyantowijoyo.blogspot.com) Arif Rahman (arsitekantara.blogspot.com) dan Bimo Aji (bimoaji.com) serta Om Ucu, Usamah Kadir, kelimanya adalah blogger dari Makassar.

Suasana kopi darat Komunitas Blogger AngingMammiri Makassar (foto : Nur Terbit)

Suasana kopi darat Komunitas Blogger AngingMammiri Makassar (foto : Nur Terbit)

BERBAGI PENGALAMAN

Sesi pertama, Mbak Muginar tampil berbagi pengalaman dengan mengusung topik “Why Blogging”. Menurutnya perlu jawaban mendasar kenapa kita harus ngeblog, manfaat apa,  motivisai kenapa bisa eksis sampai sekarang?

“Saya sendiri akan terus ngeblog sampai tidak bisa menulis lagi. Selama ini hanya iseng mengisi waktu, eh lama-lama asyik. Dimulai dari menulis catatan kecil di buku diary. Saya bukan penulis berbakat yang menulis dari sejak kecil. Teman-teman lain mungkin ngeblog karena memang sudah suka menulis sejak kecil. Jadi dari awal tidak ada niat mau jadi blogger,” katanya.

Dalam materi yang disampaikan, Mbak Mugniar membongkar rahasia kenapa beliau ngeblog. Ada 17 manfaat yang diperolehnya dari menulis di blog. Ke-17 manfaat itu, sayangnya, tidak semua yang bisa saya catat. Blogger “tetangga” sebelah, mengajak ngerumpi saat Mbak Mugniar mengurut satu persatu ke-17 manfaat tersebut hehehe…..

Tapi gak usah galau, ada beberapa manfaat blog yang masih tersisa di catatan saya, antara lain adalah blog :

1. Sebagai catatan pribadi.
2. Melatih terampil menulis
3. Sarana menyalurkan ide
4. Sarana mendapatkan banyak kawan baru.
5. Membuka peluang ikut pelatihan gratis, bahkan kita dibayar.
6. Menambah pengetahuan dan wawasan.
7. Sarana pengembangan diri dari pengalaman orang lain.
8. Sarana refresing.
9. Media promosi keunikan kota kelahiran dan produk unggulannya.
10. Membuka pintu rejeki yang kedua
11. Mengikat ilmu yang dibaca atau yang dialami
12. Menyebar kebaikan
13. Bahan baku untuk menulis buku

Sementara Daeng Ipul membahas materi “Masa Depan Blogging”. Pemilik blog daenggassing.com ini secara terus terang menceritakan daya tarik dari blog. Menurutnya, dirinya rela berhenti dari bekerja sebagai orang kantoran dan memilih jadi blogger sejati. Ia juga menceritakan suka dukanya jadi blogger, serta bagaimana bisa mendapatkan penghasilan melalui aktifitas nge-blog.

Namun ada hal yang Daeng Ipul sayangkan. Kenapa di Makassar hingga saat ini belum ada blogger yang membuat blog secara spesifik, seperti blog Techno, atau Fashion. Padahal peluangnya cukup terbuka untuk mendatangkan penghasilan tambahan.

Seperti biasa di setiap acara kopi darat, diakhiri sesi foto bareng. Setiap blogger juga diminta memperkenalkan dirinya, asal-usulnya serta nama dan jenis blog-nya. Saya termasuk yang merasakan kebahagian di acara seru-seruan ini. Bertemu dengan sesama blogger di acara kegiatan Gathering Awal Tahun 2016 Angingmammiri.org. Seperti harapan teman blogger saya Hariyanto Wijoyo, saya juga berharap semoga pada  kegiatan selanjutnya, saya masih bisa bergabung di saat liburan pulang kampung ke Makassar hehehe….Sukses untuk teman2 blogger AngingMammiri. Salam….

8 Comments

  • tulisan seorang jurnalis senior memang mantabs, enak dibaca dan lugas…salut empat jempol dech..
    ehh…URL Blog-ku seperti salah tulis dech….yang betul hariyantowijoyo.blogspot.com…
    tabe’..mari ki’ di’ 🙂
    keep happy blogging always…salam dari banjarbaru – dan sesama makassar 🙂

    • Mas @Hariyanto, nakana orang Jakarte-ya, biasa aja kali hehehehe….. Terus terang mas, saya masih terus belajar menulis reportase gaya jurnalis ke reportase gaya blogger. Ada bedanya loh… dan itulah yang belum bisa saya ikuti hehehe…

      Iye, nanti saya editki akun blogta, biar pembaca bisa langsung nge-link
      Salam, semoga bisa kopdaran lagi, di Makassar atau di rantau hahahaha….

  • Terima kasih sudah datang, Daeng. Senang sekali bisa kopdar lagi. Biasanya teman2 blogger yang masih muda2 memanggil saya dengan “Kak” 🙂

    Terima kasih reportasenya 🙂

    • @Mugniar, iye, maaf saya memanggil dengan mbak, bukan “kak”. Sama dengan saya, blogger yang masih muda di Jakarta memanggil saya “Bang Nur” meskipun tidak sedikit yang memanggil “Om Nur” hehehe…

      Iye saya juga senang bisa kopdar lagi dengan “kak” Mugniar, termasuk dengan anggota blogger AngingMammiri. Sukses untuk acara dan sharing ilmunya. Salam

Tinggalkan Balasan ke Mugniar X