Hidup sehat bisa dimulai dari diri sendiri dengan cara menjaga lingkungan agar tetap bersih, makan teratur, rajin cek kesehatan dan sebagainya.
Suasana di Hall C3 J EXPO Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu pagi 21 November 2016 itu, terasa berbeda dari biasanya. Pasalnya, lokasi yang biasa digunakan untuk acara Pekan Raya Jakarta (PRJ) ini — dulu bernama Jakarta Fair — tengah berlangsung Pameran Pembangunan Kesehatan dalam rangka HKN (Hari Kesehatan Nasional) ke-52 Tahun 2016.
Acara ini dihadiri langsung oleh Menteri Kesehatan Republik Indonsia, Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F Moeloek, SPM (K). Bahkan seluruh jajaran Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan ikut berkumpul. Diawali dengan senam pagi bersama, dilanjutkan gerak jalan santai dengan motto Gerak Jalan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).
Pada kegiatan olah raga “jalan sehat” ini, peserta dilepas langsung oleh ibu Menkes. Peserta dari kalangan pegawai ini, dibagi menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok diharuskan membuat yel-yel. Selain itu peserta jalan sehat juga mengenakan kostum dan atribut tentang kesehatan.
BERBAGAI STAND PAMERAN
Dalam pameran ini, dimeriahkan dengan berbagai stand. Antara lain stand Gapopin (Gabungan Pengusaha Optik Indonesia) menawarkan pemeriksaan mata sekaligus pemberian kacamata secara gratis.
“Alhamdllah saya bisa cek mata gratis. Sudah lama banget saya gak pernah cek mata, beruntung bisa cek mata gratis dan konsultasi langsung. Hasil cek matanya pun bagus,” kata Bowo Susilo, rekan blogger asal Lampung, yang saat ini lagi kuliah di Jakarta.
Mata, bagi Bowo, adalah pusat kendali manusia yang sangat penting. Karena itu setelah ia cek mata, pria jomblo ini masih antusias menanyakan bagaimana agar mata tetap sehat dan tidak minus. Setelah cek mata, masih diteruskan dengan cek darah. Mumpung gratis. Bisa aja lu, Mas Bowo, hehehehe….
Juga ada stand Astra yang diramaikan oleh pengunjung berfoto selfie. Ada stand RS Hasan Sadikin, Bandung yang banyak dikunjungi kalangan pelajar. Sementara di area panggung berlangsung acara toturial make up, hijab sampai talk show tentang obat dan cara penyimpanannya.
Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Dra. Maura Linda Sitanggang, Ph.D. mengatakan kegiatan ini dimaksudkan untuk menyampaikan informasi terkini tentang produk inovasi, edukasi dan promosi kepada masyarakat.
Baik mengenai kegiatan dan keberhasilan pembangunan kesehatan yang dilakukan Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan, Fasilitas pelayanan kesehatan milik pemerintah dan BUMN, maupun organisasi profesi kesehatan, pelaku usaha bidang kesehatan, lembaga riset dan perguruan tinggi.
SENAM PAGI & GERAK JALAN
Saat acara senam pagi massal, lapangan luas di Hall C3 J Expo Kemayoran penuh dipadati orang untuk mengikuti senam. Dimulai dari senam pembukaan, inti dan terakhir peregangan. Pada senam inti, diiringi lagu “Poco-Poco” dari daerah Manado, Sulawesi Utara dan “Senam Maumere” dari Papua.
Olahraga “Jalan Sehat” ini diikuti pegawai Kemenkes dibagi menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok diharuskan membuat yel-yel.
Selain itu peserta jalan sehat juga mengenakan kostum dan atribut tentang kesehatan.
Bagaimana sih hidup sehat itu? Setiap orang tentu ingin hidup sehat. Sebab badan sehat tenaga pun kuat.
Persoalannya, bagaimana cara hidup sehat dan apakah kita ini sudah menerapkan hidup sehat?
Perilaku hidup sehat tentu sangat penting untuk menjaga kesehatan. Pencegahan penyakit juga tergantung pada perilaku individu dalam hidup sehat sehari-hari yang didukung oleh kualitas lingkungan, ketersediaan sarana dan prasarana dan lain sebagainya.
Nah inilah yang menjadi fokus pemerintah untuk dapat mendorong masyarakat agar berperilaku hidup sehat. Dalam kaitan itulah, Hari Kesehatan Nasional kali ini, Kementerian Kesehatan mengambil tema “Indonesia Cinta Sehat”.
Salam,
Nur Terbit
Terima kasih atas informasinya. Semoga sukses selalu.
http://grosirsponmandi.klikspo.com/
Terima kasih, salam ….
Wah lagi berguru dengan bu Mentri